KLUET UTARA | Calon Bupati Aceh Selatan priode 2018 – 2023 tidak harus dari mantan kombatan GAM tapi siapapun yang akan maju harus mampu membawa kesejahteraan bagi masyarakat Aceh Selatan.
“Kita mengaharapkan hadirnya sosok bijaksana di negeri ini kita harapkan ada tokoh yang mampu menyelesaikan masalah-masalah ditengah masyarakat,” ungkap mantan Kapolda GAM wilayah Lhok Tapaktuan Tgk Darman atau yang akrab disapa Cut Weng, Sabtu (11/3/2017) begitu ucap beliau yang kami kutip dari link Aceh Selatan News di salah satu warung kopi di kawasan Kota Fajar.
Tgk Darman atau yang akrab disapa Cut Weng, Kapolda GAM wilayah Lhok Tapaktuwan |
Dilanjutkannya Aceh Selatan butuh pemimpin yang bijak yang bisa membuat suasana di Aceh Selatan yang sudah keruh menjadi jernih kembali.
Menurutnya Banyak anak yatim dan janda korban konflik yang harus diperhatikan, Semua masyarakat punya kepentingan jadi mari kita cari pemimpin yang mampu mengatasi segala masalah di tengah masyarakat.
“Saya punya masa, saya punya garis komando di GAM. Jino aneuk yatim dan janda korban konflik hudep lam gala, nyan yang harus tapikee kiban cara,” ajaknya.
“Jangan demi kepentingan kita jual nama anak yatim kita jual nama janda konflik, saya GAM jadi saya punya massa,” tegas lagi.
Siapapun yang akan maju menjadi Bupati pada Pilkada 2018 nanti menurut Cut Weng harus menjadi sosok pemersatu, bijak dan mampu menyelesaikan berbagai polemik di tengah masyarakat. [Aceh Selatan News ]
baca: Jika Tak Berfungsi, Lembaga Wali Nanggroe Dibubarkan Saja
baca: Jika Tak Berfungsi, Lembaga Wali Nanggroe Dibubarkan Saja
No comments:
Write komentar