Wednesday, December 28, 2016

Waspadalah dengan Ya'juj wa Ma'juj Bermata Sipit dan Berhidung Pesek (baca dulu artikel ini)

Ya’juj dan Ma’juj adalah Cina

Soal Ilmu Eskatologi Syekh Imron Husen boleh dikata paling top.

Kelemahannya saya lihat cuma satu: Tidak bisa memetakan bangsa Cina itu ke mana. Padahal Cina ini:

Pertumbuhan Cina
Jumlah penduduk yg 1400 juta terbanyak di dunia

Kekuatan ekonomi nomor 2 di dunia setelah AS. Bahkan produk2 buatan Cina mendominasi dunia sampai2 Donald Trump dan rakyat AS lain beli produk Cina.

Kekuatan Militer nomor 3 di dunia. Dgn kecerdasannya bisa saja menyusul Rusia jadi nomor 2 bahkan nomor 1.

Mayoritas kafir. Meski suku Hui itu Muslim, jumlahnya cuma 10 juta. Dibanding dgn 1400 juta penduduk Cina, jumlahnya kurang dari 0,1%. AS, Inggris, bahkan Israel jumlah muslim lebih dari 1%.

Dgn mata sipit, bahasa sulit dipahami, muka seperti perisai (pesek), jumlah banyak, posisi dari Madinah di balik gunung Kaukasus dan ada di dataran tinggi serta secara ekonomi dan militer amat agresif menguasai Taiwan, Singapura, Tibet, Xin Jiang, Laut Cina Selatan serta pernah menyerbu Vietnam, Cina pantas disebut Ya’juj dan Ma’juj di akhir zaman. Jumlah penduduk paling banyak.


Khazar itu jumlah penduduknya sedikit. Abad ke 7 cuma 1,4 juta jiwa. Letaknya pas di pegunungan Kaukasus. Kalau Iskandar Agung bikin tembok di pegunungan Kaukasus, tentu Khazar ini tahu dan langsung menyerang. Bikin tembok raksasa yg bisa menahan serbuan Ya’juj dan Ma’juj perlu waktu bertahun2. Tak mungkin Ya’juj dan Ma’juj tinggal dekat situ. Pasti di tempat jauh seperti Mongol dan Cina.


Kecuali pegunungan Kaukasus, sebagian besar wilayah Khazar itu adalah dataran rendah. Karena berbatasan dengan laut Hitam dan Laut Kaspia. Sementara sebagian besar daratan Cina adalah dataran tinggi. Bahkan sebagian puncak gunung-gunung tertinggi di pegunungan Himalaya ada di wilayah Cina.

Wilayah Khazar sdh terpecah jadi beberapa negara. Yahudi adalah Yahudi. Beda dgn Ya’juj dan Ma’juj:

https://en.m.wikipedia.org/wiki/Khazars

Khazar ini jumlahnya sedikit. Bukan Ya’juj dan Ma’juj.

Sebagaimana disebut dr Joserizal Jurnalis, yg jelas menentang NWO itu Rusia. Masalah Ukrainia dan Krim, Cina Abstain. Masalah Suriah, ada pesawat2 tempur dan kapal2 perang Rusia yg bertempur untuk Suriah. Banyaj tentara Rusia yg tewas. Sementara pesawat2 tempur dan tentara Cina tak jelas keberadaannya.

Cina yg paling menikmati pasar bebaa kapitalis dgn membanjiri dunia dgn produk2 Cina dan Buruh Cina. Belum pabrik2 HP, IBM, Nike dsb di Cina. Ini membuat penduduk dunia nganggur dan melarat. Khazar? Kentutnya saja tak terdengar…🙂

Ini dalil tentang Ya’juj dan Ma’juj:

“Mereka berkata: “Hai Dzulkarnain, sesungguhnya Ya’juj dan Ma’juj itu orang-orang yang membuat kerusakan di muka bumi, maka dapatkah kami memberikan sesuatu pembayaran kepadamu, supaya kamu membuat dinding antara kami dan mereka?”

Dzulkarnain berkata: “Apa yang telah dikuasakan oleh Tuhanku kepadaku terhadapnya adalah lebih baik, maka tolonglah aku dengan kekuatan (manusia dan alat-alat), agar aku membuatkan dinding antara kamu dan mereka, berilah aku potongan-potongan besi.” Hingga apabila besi itu telah sama rata dengan kedua (puncak) gunung itu, berkatalah Dzulkarnain: “Tiuplah (api itu).” Hingga apabila besi itu sudah menjadi (merah seperti) api, diapun berkata: “Berilah aku tembaga (yang mendidih) agar aku kutuangkan ke atas besi panas itu.”

Maka mereka tidak bisa mendakinya dan mereka tidak bisa (pula) melobanginya.
Dzulkarnain berkata: “Ini (dinding) adalah rahmat dari Tuhanku, maka apabila sudah datang janji Tuhanku, Dia akan menjadikannya hancur luluh; dan janji Tuhanku itu adalah benar.” [Al Kahfi 94-98]

Ini tafsiran Tim Depag: Ya’juj dan Ma’juj ialah dua bangsa yang membuat kerusakan di muka bumi, sebagai yang telah dilakukan oleh bangsa Tartar dan Mongol. Di masa lampau, 2 bangsa itu memang banyak merusak. Namun sekarang banyak yang muslim dan terpecah di banyak negara. Karena banyak dibunuhi saat mereka kalah, jumlah mereka sekarang tinggal sedikit.

Ini adalah dalil bahwa Ya’juj dan Ma’juj ini berasal dari tempat yang tinggi dan jumlahnya amat banyak.

“Hingga apabila dibukakan (tembok) Ya’juj dan Ma’juj, dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi.

Dan telah dekatlah kedatangan janji yang benar (hari berbangkit), maka tiba-tiba terbelalaklah mata orang-orang yang kafir. (Mereka berkata): “Aduhai, celakalah kami, sesungguhnya kami adalah dalam kelalaian tentang ini, bahkan kami adalah orang-orang yang zalim.”  [Al Anbiyaa’ 96-97]

Dari ayat di atas, orang2 kafir lainnya pun takut juga terhadap Ya’juj dan Ma’juj ini. Saat ini AS dan Inggris pun takut terhadap Cina.

Allah SWT berfirman kepada Adam: “Wahai Adam.” Maka Adam menjawab: “Labbaika wa sa’daika wal khairu fi yadaika (Aku sambut panggilan-Mu dengan senang hati dan kebaikan semuanya di tangan-Mu).” Kemudian Allah SWT berfirman: “Keluarkan pasukan penghuni neraka.” Maka Adam bertanya: “Apa itu pasukan penghuni neraka?” Allah SWT berfirman: “Mereka dari setiap seribu orang, sembilan ratus Sembilan puluh sembilan orang!” Maka ketika itu anak kecil menjadi beruban, setiap yang hamil melahirkan apa yang dikandungnya, dan kamu lihat orang-orang seakan-akan mabuk padahal mereka tidak mabuk, tetapi karena adzab Allah subhanahuwata’ala  yang sangat keras. Kemudian para sahabat bertanya: “Siapa yang satu itu, wahai Rasulullah?” Rasulullah menjawab: “Bergembiralah sesungguhnya penghuni neraka itu dari kalian satu dan dari Ya’juj wa Ma’juj seribu.” (HR. Al-Bukhari dengan Fathul Bari, juz 6 hal.382)

Ya’juj dan Ma’juj ini matanya sipit dan wajahnya seperti perisai (pesek). Bangsa mana yang matanya sipit selain Cina dan jumlahnya amat banyak?

وَهُوَ عَاصِبٌ إِصْبَعَهُ مِنْ n خَطَبَ رَسُولُ ا لَدْغَةِ عَقْرَبٍ فَقَالَ: إِنَّكُمْ تَقُولُونَ لَا عَدُوَّ وَإِنَّكُمْ لَا تَزَالُونَ تُقَاتِلُونَ عَدُوًّا حَتَّى يَأْتِيَ يَأْجُوجُ وَمَأْجُوجُ عِرَاضُ الْوُجُوهِ صِغَارُ الْعُيُونِ شُهْبُ الشِّعَافِ مِنْ كُلِّ حَدَبٍ يَنْسِلُونَ كَأَنَّ وُجُوهَهُمُ الْمَجَانُّ الْمُطْرَقَةُ

Rasulullah sallallahu’alaihi wassallam berkhutbah dalam keadaan jarinya tersengat kalajengking. Beliau bersabda: “Kalian mengatakan tidak ada musuh. Padahal sesungguhnya kalian akan terus memerangi musuh sampai datangnya Ya’juj wa Ma’juj, lebar mukanya, kecil (sipit) matanya, dan ada warna putih di rambut atas. Mereka mengalir dari tempat-tempat yang tinggi, seakan-akan wajah-wajah mereka seperti perisai.” (HR. Ahmad)

Saat ini Cina adalah negara dengan kekuatan militer ke 3 terkuat di dunia setelah AS dan Rusia. Cina sudah punya pesawat tempur jet stealth (siluman) Chengdu J20 dengan kecepatan 2100 km/jam. Cina juga punya rudal Balistik Dong Feng DF41 dengan jangkauan 13.000 km yang bisa menjangkau seluruh dunia. Rudal Cina ini begitu cepat sehingga bisa menghancurkan kota2 di Inggris dan AS dalam waktu 30 menit. Kalau ke Indonesia, paling cuma 15 menit. Tiap rudal dilengkapi 10 hulu ledak nuklir yang bisa menyerang 10 tempat yang berbeda. Bisa jadi saat mereka mengarahkan rudal2nya ke langit, Allah mengembalikan rudal2 ini ke Cina sehingga mereka binasa:

يَسِيرُونَ حَتَّى يَنْتَهُوا إِلَى جَبَلِ الْخُمَرِ وَهُوَ جَبَلُ بَيْتِ الْمَقْدِسِ فَيَقُولُونَ: لَقَدْ قَتَلْنَا مَنْ فِي الْأَرْضِ هَلُمَّ فَلْنَقْتُلْ مَنْ فِي السَّمَاءِ. فَيَرْمُونَ بِنُشَّابِهِمْ إِلَى السَّمَاءِ فَيَرُدُّ اللهُ عَلَيْهِمْ نُشَّابَهُمْ مَخْضُوبَةً دَمًا

“Kemudian mereka berjalan dan berakhir di gunung Khumar, yaitu salah satu gunung di Baitul Maqdis. Kemudian mereka berkata: “Kita telah membantai penduduk bumi, mari kita membantai penduduk langit.” Maka mereka melemparkan panah-panah dan tombak-tombak mereka ke langit. Maka Allah SWT kembalikan panah dan tombak-tombak mereka dalam keadaan berlumuran darah.” (HR. Muslim dalam kitab Al-Fitan wa Asyrathus Sa’ah)

“Kiamat itu tidak akan terjadi hingga kalian melihat sepuluh tanda, yaitu: dukhan, Dajjal, daabbah, terbitnya matahari dari barat, turunnya Isa bin Maryam, Ya’juj dan Ma’juj, tiga khusuf (satu di timur, satu di barat, dan satu di Jazirah Arab), dan terakhir adalah api yang keluar dari ‘Aden (Yaman) yang menggiring manusia ke makhsyar.”(HR. Muslim)

“Kemudian Allah Subhanahu wa Ta’ala mengeluarkan Ya’juj dan Ma’juj, mereka turun dengan cepat dari bukit-bukit yang tinggi. Setelah itu gerombolan atau barisan pertama dari mereka melewati Danau Thabariyah dan meminum habis semua air dalam danau tersebut. (HR. Muslim, At-Tirmidzi, Abu Dawud, dan Ibnu Majah).

Sumber: https://islamindonesian.wordpress.com/2016/11/18/yajuj-dan-majuj-adalah-cina/

No comments:
Write komentar