JAKARTA | Provinsi Aceh akan punya panggung besar untuk memperlihatkan
pesonanya di hari ulang tahun (HUT) Taman Mini Indonesia Indah (TMII)
ke-41, pada hari ini Minggu 24 April 2016. http://acehabad.blogspot.com/2016/04/menakjubkan-6600-penari-aceh-pecahkan.html
Sebanyak 6.600 penari Aceh akan mencatatkan diri di Museum Rekor Indonesia (MURI), dengan duduk berbanjar saat syair keagamaan dalam Bahasa Aceh dilantunkan.
Reza Pahlevi, kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, mengatakan ini kesempatan untu terus memperkenalkan Aceh. “Kami sangat bangga mendapat kesempatan ini,” kata Pahlevi.
Menurut Pahlevi, Expo Nusantara — acara utama HUT Taman Mini Indonesia Indah — akan benar-benar menjadi milik Aceh. Hampir seluruh kabupaten di propinsi paling barat Indonesia itu akan memperlihatkan potensi pariwisatanya.
“Kami mempersiapkan Paviliun Aceh dengan konsep Masjid Raya Baiturrahman, ikon wisata religi Aceh yang dikenal dunia,” kata Pahlevi. “Kami juga akan menampilkan semua koleksi kuliner dan kesenian yang menjadi daya tarik wisatawan.”
Yang paling menarik adalah ketika 6.600 penari, dengan posisi duduk berbanjar dan diiringi lantunan syair-syair Islami dalam Bahasa Aceh, berusaha memecahkan Museum Rekor Indonesia (MURI).
“TMII adalah Indonesia kecil. Semoga dari perhelatan ini, Aceh lebih dikenal luas di sekujur Indonesia dan mancanegara,” kata Pahlevi.
Sebanyak 6.600 penari Aceh akan mencatatkan diri di Museum Rekor Indonesia (MURI), dengan duduk berbanjar saat syair keagamaan dalam Bahasa Aceh dilantunkan.
Reza Pahlevi, kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, mengatakan ini kesempatan untu terus memperkenalkan Aceh. “Kami sangat bangga mendapat kesempatan ini,” kata Pahlevi.
Menurut Pahlevi, Expo Nusantara — acara utama HUT Taman Mini Indonesia Indah — akan benar-benar menjadi milik Aceh. Hampir seluruh kabupaten di propinsi paling barat Indonesia itu akan memperlihatkan potensi pariwisatanya.
“Kami mempersiapkan Paviliun Aceh dengan konsep Masjid Raya Baiturrahman, ikon wisata religi Aceh yang dikenal dunia,” kata Pahlevi. “Kami juga akan menampilkan semua koleksi kuliner dan kesenian yang menjadi daya tarik wisatawan.”
Yang paling menarik adalah ketika 6.600 penari, dengan posisi duduk berbanjar dan diiringi lantunan syair-syair Islami dalam Bahasa Aceh, berusaha memecahkan Museum Rekor Indonesia (MURI).
“TMII adalah Indonesia kecil. Semoga dari perhelatan ini, Aceh lebih dikenal luas di sekujur Indonesia dan mancanegara,” kata Pahlevi.
No comments:
Write komentar