Wednesday, March 30, 2016

Warga Pulau Banyak Minta Pada Pemerintah Aceh Sediakan Transfortasi

Pemerintah Aceh Diminta Sediakan Transportasi ke Pulau Banyak

Blangpidie - Pemerintah Aceh diminta proaktif dalam menyediakan alat transportasi laut ke Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil, karena daerah itu terdapat objek wisata yang sangat indah.

Anggota DPR Aceh, Hendriyono saat dihubungi dari Blangpidie, Rabu menyatakan, Pulau Banyak juga terkenal sebagai daerah yang memiliki nilai sejarah dalam perkembangan Islam di Aceh, karena di kawasan tersebut telah melahirkan dua ulama Aceh berkaliber internasional.

Dua ulama besar yang lahir di Kabupeten Aceh Singkil tersebut adalah Syekh Abdulrrauf As Singkily atau lebih dikenal dengan sebutan Tengku Syiah Kuala dan Syekh Hamzah Al Fansuri ulama besar berkaliber internasional yang hidup semasa kerajaan Aceh Darussalam.

"Singkil itu daerah bersejarah. Jadi, Pemerintah Aceh harus proaktif melakukan pembenahan terhadap insfrastruktur termasuk sarana dan prasarana lainnya, supaya kawasan tersebut cepat terbebas dari ketertinggalan," kata politisi PKPI asal wilayah pantai Selatan Aceh itu.

Dikatakan lagi, selain harus proaktif terhadap pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan, pemerintah Aceh juga harus tanggap terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir di kawasan Singkil yang selama ini warga di sana hanya bekerja mengumpulkan kerang untuk mencukupi kebutuhan.

"Pemerintah Aceh harus berupaya sekuat tenaga untuk mengeluarkan Singkil dari keterpurukan, jangan hanya cukup dengan pembangunan jembatan Kuala Baru semata, akan tetapi pemberdayaan masyarakat melalui berbagai program harus ditingkatkan agar masyarakat yang berada di wilayah pesisir itu menjadi mandiri," katanya.

Bukan saja program pemberdayaan yang harus diterapkan, akan tetapi, lanjutnya, Pemerintah Aceh juga harus mengelola tempat-tempat wisata yang terdapat di kawasan Kepulauan Banyak dengan menyediakan sarana transportasi khusus wisata laut, sehingga para wisatawan lokal, nasional dan internasional yang hendak melancong ke daerah itu menjadi lebih mudah.

"Kita minta Pemerintah Aceh dapat menyediakan kapal khusus wisata laut di kawasan Kepulauan Banyak, supaya para pengunjung menjadi lebih mudah untuk melihat keindahan alam di sana. Karena, dengan banyaknya para pengunjung datang, tentu pendapatan masyarakat bertambah dan PAD menjadi meningkat," katanya.

Jika transportasi wisata sudah tersedia, sarana dan prasarana pendukung sudah memadai, tentu saja para pengunjung semakin ramai, apalagi ditambah dengan pembangunan jembatan Kuala Baru dan jalan tembus antara Trumon, Aceh Selatan menuju Singkil terselesaikan, secara otomatis akses wisatawan menjadi lebih mudah.

Apalagi, lanjutnya, keindahan Pulau Banyak tidak diragukan lagi, bahkan para pengujung yang datang mengaku terpesona melihat keindahan pantai yang bersih, air laut bening dan jernih ditambah lagi dengan terumbu karang yang indah dan bila dikelola dengan baik daerah itu menjadi lebih maju daripada kabupaten lain wilayah barat selatan Aceh.

"Coba bayangkan, jika Pemerintah Aceh ini benar-benar fokus terhadap pembangunan ke daerah itu, tentu saja dalam waktu dekat Kabupaten Aceh Singkil menjadi lebih maju sebagaimana kabupaten lain di Provinsi Aceh ini," demikian Hendriyono.

Editor: Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA 2016

No comments:
Write komentar