Wednesday, March 30, 2016

Gubernur di Panggil Kedubes Arab Saudi, Terkait Pengibaran Bulan Bintang di Tanah Suci

Banda Aceh  – Gubernur Aceh Zaini Abdullah, di panggil pihak kedutaan besar Arab Saudi, guna membicarakan beberapa hal terkait denga isu pembangunan Aceh, dan juga termasuk perihal isu bendera.


Baca juga:  Menteri Agama Bantah Isu Pengurangan Kuota Haji, Akibat Bulan Bintang Dikibarkan di Tanah Suci

Perihal di panggilannya Gubernur Aceh oleh pihak Kedutaan Arab Saudi, disampaikan oleh Kepala Biro Humas Aceh, Frans Delian, Selasa (29/3), di Banda Aceh.

Ia menjelaskan, direncanakan Bapak Gubernur Aceh, dr Zaini Abdullah, akan tebang ke Jakarta, Rabu (30/3), dan untuk selanjutnya akan melakukan pertemuan dengan pihak Kedubes Arab Saudi.

“Besok Bapak Gubernur berangkat ke Jakarta,” katanya.
 
Zaini Abdulah, Gubernur Aceh

Saat didesak kanalaceh.com, apakah pemanggilan ini erat kaitannya dengan pengibaran bendera bulan bintang di Jabbal Rahmah, Mekkah, Arab Saudi yang dilakukan warga Aceh beberapa waktu lalu, Frans menjawab bahwa, salah satu perihal pokok yang dibahas memang tentang bendera.
Namun tentu saja, tambahnya, akan banyak pembahasan lainnya dengan Bapak Gubernur Aceh, terutama kemungkinan terkait dengan isu pembangunan dan syariat Islam.

Saat kembali di desak perihal informasi pengurangan kuota haji bagi Aceh terkait dengan pemanggilan Gubernur Aceh oleh Kedubes Arab Saudi, Frans menegaskan bahwa hal tersebut belum tentu benar, sebab, katanya, Pemerintah Kerajaan Arab Saudi tidak akan mungkin mengambil tindakan gegabah.

Baca juga:  Gara-gara Bulan Bintang Berkibar di Tanah Suci, Pemerintah Arab Saudi Ancam Batasi Quota Haji

“Belum tentu segegabah itulah, kan pemanggilan ini justru bagian dari diskusi antara pihak kedubes dan Pemerintah Aceh,” tandasnya.

Terima kasih telah berkunjung di Blog kami! Setelah Anda membaca artikel ini mohon tinggalkan komentar dan jika ingin membagikan atau menyalin isi artikel ini jangan lupa meletakkan sumber link blog http://acehabad.blogspot.com. TERIMA KASIH!

No comments:
Write komentar