MEUREUDU | Pemerintah Qatar bersama Kedutaan Besar (Kedubes) RI berkomitmen merencanakan pembangunan rumah sakit (RS) bagi korban gempa Aceh yang difokuskan di Pidie Jaya (Pijay) dalam waktu dekat ini.
PASIEN rawat inap di Ruang Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum (RSU) Tgk Abdullah Syafii Beureuenun, Pidie tidur di lorong karena tidak tertampung di dalam kamar, Jumat (23/12). |
Patut diketahui, pasca bencana gempa Rabu, 7 Desember 2016 lalu, fasilitas pembangunan gedung Rumah Sakit Umum (RSU) Pijay yang telah dibangun sejak 2015 lalu melalui dana Otonomi Khusus (Otsus) tiga lantai mengalami rusak berat bersamaan dengan ribuan bangunan infrastruktur pemerintah serta masyakat di delapan kecamatan.
Atas dedikasi dan ketulusan pihak pemerintahan negara Qatar, Dubes RI turut menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Qatar atas kontribusi nyata selama ini dalam membina hubungan bilateral RI-Qatar melalui diplomasi sosial budaya. "Negara Qatar sangat aktif memberikan bantuan sosial dan pendidikan ke Indonesia khususnya pada bidang pengembangan dan pemulihan daerah yang terlanda bencana termasuk dalam rencana komitmen mendirikan rumah sakit di Kabupaten Pidie Jaya pasca bencana,"sebut Dubes RI untuk Qatar, Marsekal Madya (Purn) Muhammad Basri Sidehabi kepada Serambinews.com, Kamis (23/2/2017) dalam siaran pers.
Program hajatan pembangunan RS untuk Pijay itu terungkap dalam pertemuan antara Duber RI dengan dengan Menteri Urusan Islam dan Waqaf (MUIW) Qatar, HE Dr Ghaith bin Mubarak Ali Omran Al-Kuwari pada Rabu (22/2).
Diceritakan, Muhammad Basri, bahwa dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan bersahabat itu turut didampingi pelaksana fungsi Pensosbud, Anwar Lukman Hakim dan Penterjemah KBRI Doha, Hakim Elfaqih menyampaikan bahwa Indonesia merupakan negara dengan jumlah muslim moderat terbesar di dunia, dan saat ini semakin banyak masyarakat yang tertarik untuk menjadi penghafal Al Quran.
Menteri Urusan Islam dan Waqaf, Al Kuwari menanggapi bahwa persaudaraan dengan Indonesia telah terjalin lama dan Qatar siap bekerja sama dalam isu-isu bilateral.
Malahan, negara Qatar memiliki kepedulian yang sangattinggi terhadap kepedulian sosial keagamaan. Ini tercermin dari bantuan yang diberikan lembaga-lembaga amal Qatar terhadap daerah terkena bencana alam.
Selama ini, KBRI Doha telah memfasilitasi kiprah lembaga donor Qatar di Indonesia antara lain Qatar Charity, EID Charity, RAF Charity, Sheikh Hamad bin Khalid Al Thani Foundation dan Awqaf Qatar.
"Sebagaiman diketahui, dalam kunjungannya ke Qatar baru-baru ini, Wakil Bupati Pijay, H Said Mulyadi SE MSi, menyampaikan bahwa tim survey Qatar Charity telah mengunjungi tiga lokasi di Pidie Jaya untuk mencari lokasi pendirian rumah sakit sebagai kontribusi sosial masyarakat Qatar,"jelasnya. [Serambi Indonesia]
No comments:
Write komentar